Senin, 15 Agustus 2011

17 Agustus vs 17 Ramadhan (Nuzulul Qur'an)

17 Agustus & 17 Ramadhan
Sang saka merah putih (Dwi Warna)
      Melihat sejarah perjuangan Bangsa Indonesia sebelum merdeka, kata bapak saya bahwa Indonesia dijajah oleh Bangsa Belanda dan Jepang kurang lebih 350 tahun dan 3.5 tahun. Para pahlawan bangsa (Tokoh agama, tentara, masyarakat, pemimpin, presiden, dll) berjuang keras mempertaruhkan jiwa dan raga melawan kaum penjajah untuk memerdekakan dan membangun jati diri bangsa yang lebih baik.
  
  Presiden Soekarno pernah mengatakan bahwa Indonesia merdeka bertepatan dengan tanggal 17 Ramadhan, dimana waktu itu Alquran kitab suci umat Islam diturunkan. Merupakan suatu anugrah yang sangat besar bagi Bangsa Indonesia waktu itu karena di bulan suci Ramadhan, Bangsa Indonesia mempunya sebuah negera yaitu wilayah NKRI. Sejak Indonesia merdeka dikenal dengan berbagai suku, bangsa, agama yang tersebar dari sabang sampai merauke. Namun hingga kini penulis belum pernah menjelajahi daerah sabang hingga merauke... 
           
        Sebenarnya kita patut merasa bangga dengan Indonesa yang telah diperjuangan dan menjadi negara yang berdaulat penuh untuk mengurusi rumah tangga sendiri, tidak seperti negara lain yang masih berstatus koloni karena pemberian dari negara penjajah. Namun dewasa ini pengelola negera yang kurang simpatik terhadap rakyatnya sendiri membuat sebagian bahkan mungkin mayoritas rakyat muak dengan mereka yang hanya menikmati pasilitas negara tanpa memperdulikan nasib masyarakat itu sendiri.
         
        Di Bulan suci Ramadhan ini (432 H) dipertemukan dengan 17 Agustus 2011 menjadi suatu ingatan tersendiri ke masa lalu. Untuk itu buat bangsa Indonesia...... Majulah Majulah Indonesia....
seperti lagu yang dibawakan Alrm.Cryse:


Aku Bahagia Hidup Sejahtera Di Khatulistiwa
Alam Berseri-Seri Bunga Beraneka
Mahligai Rama-rama Bertajuk Cahya Jingga
Surya Di Cakrawala

S'lalu Berseri Alam Indah Permai Di Khatulistiwa
Persada Senyum Tawa, Hawa Sejuk Nyaman
Wajah Pagi Rupawan Burung Berkicau Ria
Bermandi Embun Surga

Reff;
Syukur Ke Hadirat Yang Maha Pencipta
Atas Anugerah-Nya Tanah Nirmala
Bersuka Cita, Insan Di Persada Yang Aman Sentosa
Damai Makmur Merdeka Di Setiap Masa
Bersyukurlah Kita Semua
( Bersatulah Kita Semua)

S'lalu Berseri, Alam Indah Permai Di Indonesia
Negeri Tali Jiwa Hawa Sejuk Nyaman
Wajah Pagi Rupawan Burung Berkicau Ria
Bermandi Embun Surga

Monumen Kesaktian Pancasila-Lubang buaya. Jakarta, 8 Arpil 2011

Tidak ada komentar: